Sunday, December 14, 2014
Meriahnya Festival Kuwung, 'Night Carnaval' Pertama di Banyuwangi
Banyuwangi - Festival Kuwung Banyuwangi 2014 berlangsung meriah. Event paling tua ini mampu menghibur wisatawan dan undangan di depan Kantor Pemkab Banyuwangi, Sabtu (13/12/2014). Warga pun antusias menonton di sepanjang jalan protokol Banyuwangi.
Suasana malam menambah keindahan pagelaran dengan mengambil tema Gumelare Cindhe Sutra atau gelaran tikar sutra Banyuwangi. Warna warni lampu juga menambah keindahan pawai malam hari ini.
"Festival Kuwung kita sengaja tampilkan malam hari agar ini menjadi night Carnaval pertama di Banyuwangi. Selain budaya dan seni asli Banyuwangi yang ditampilkan, ini yang membedakan pawai ini dengan BEC dan Gandrung Sewu," ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, saat pembukaan Festival Kuwung, Sabtu (13/12/2014).
Menurut Bupati Anas, Festival kuwung menjadi etalase ruang pamer keaslian Banyuwangi dalam rangkaian Banyuwangi Festival.
Tahun 2014 ini, tambah Bupati Anas, tema barisan pawai menceritakan budaya kehidupan masyarakat using mulai dari masa anak-anak, remaja, pernikahan hingga rumah tangga. Beberapa fragmen ditampilkan dengan musik dan gerakan tari yang apik, mengundang decak kagum para undangan yang hadir.
Bahkan penabuh gamelan (wiyogo) pun dari anak-anak pelajar dari SD, SMP dan SMA di Banyuwangi.
"Ini sengaja kita pamerkan keaslian Banyuwangi melalui pawai ini, setelah Jazz dan kegiatan lainnya. Kita tetap akan melakukan kegiatan B-fest dan tahun depan kita ajukan pada bulan Februari," tambahnya.
Selain penampilan sekitar 1.000 pendukung acara, Festival Kuwung juga dimeriahkan penampilan duta seni dari daerah lain. Diantaranya Kota Kediri, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kabupaten Blora Jawa Tengah dan Kabupaten Jembrana Bali.
Tags : judipokeronline , pokerbali
Labels:
Berita Travel
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment